Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membawa perubahan besar di dunia pendidikan. Namun fakta di lapangan masih banyak sekolah di daerah yang menghadapi keterbatasan infrastruktur digital dan rendahnya literasi TIK. Menjawab tantangan tersebut, dosen Universitas Labuhanbatu dari Fakultas Sains dan Teknologi yakni Ibu Irmayanti, S.Si., M.Pd., Bapak Masrizal, M.Kom., dan Bapak Ali Akbar Ritonga, M.Kom., melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Hibah Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) dengan tema “Rancang Bangun Website dan E-Learning untuk Peningkatan Kompetensi Digital Guru dan Siswa SMK Swasta Karya Mandiri dan SMK Dwi Guna Kampung Pajak.”
Kegiatan ini dilaksanakan di SMK Swasta Karya Mandiri Na IX-X dan SMK Swasta Dwi Guna dengan melibatkan 20 guru dan 35 siswa sebagai peserta inti. Program PKM dirancang melalui pembangunan website sekolah, pengembangan e-learning berbasis Moodle/Google Classroom, pelatihan literasi digital untuk guru dan siswa, digitalisasi konten ajar, serta pendampingan berkelanjutan.
Perwakilan tim dosen Universitas Labuhanbatu, Masrizal, M.Kom menghaturkan rasa terima kasih kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui skema Hibah DRTPM yang telah memberikan dukungan pendanaan serta ucapan yang sebesar-besarnya kepada kepala SMK Swasta Karya Mandiri Na IX-X dan SMK Swasta Dwi Guna Labuhanbatu Utara yang telah memberikan kesempatan kepada tim pengabdian untuk dapat melaksanakan PKM di lingkungan sekolah SMK Swasta Karya Mandiri Na IX-X dan SMK Swasta Dwi Guna Labuhanbatu Utara.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui skema Hibah DRTPM yang telah mendanai program ini, serta kepada pihak sekolah mitra yakni SMK Swasta Karya Mandiri Na-IX-X dan SMK Dwi Guna Labuhanbatu Utara yang telah menerima kehadiran tim Pengabdian dengan terbuka. Pengabdian ini kami rancang memberikan solusi nyata bukan hanya sekedar membangun sistem tetap juga menyiapkan SDM agar mampu mengelola teknologi secara berkelanjutan. Harapan kami model ini dapat direplikasi di sekolah lain yang berada di wilayah Kabupaten Labuhanbatu Utara”. ujar Masrizal.
Kepala SMK Swasta Karya Mandiri, M. Ambran Ritonga, S.Pd., menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terlaksananya kegiatan ini
“Selama ini kami menghadapi kendala besar dalam pemanfaatan teknologi. Dengan adanya website dan e-learning ini, sekolah kami akhirnya memiliki wajah digital yang bisa diakses masyarakat luas. Ini langkah maju bagi guru dan siswa dalam menghadapi era pembelajaran modern. Kami berterima kasih kepada Universitas Labuhanbatu yang telah membimbing dan mendampingi kami dalam proses ini.” ujarnya.
Hal senada disampaikan Kepala SMK Swasta Dwi Guna, Lisa Handayani, S.Pd., yang menilai program ini memberikan dampak nyata:
“Program ini bukan hanya memberikan fasilitas, tetapi juga keterampilan. Guru kami kini lebih percaya diri membuat materi ajar digital, dan siswa lebih terarah menggunakan teknologi untuk belajar, bukan sekadar hiburan. Terima kasih kepada tim dosen Universitas Labuhanbatu yang telah membawa perubahan positif bagi sekolah kami.”
Melalui kegiatan ini, Universitas Labuhanbatu tidak hanya memperkuat identitas digital sekolah mitra, tetapi juga mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas dan SDG 9 tentang Inovasi dan Infrastruktur. Selain itu, kegiatan ini mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi, terutama IKU 2 (mahasiswa belajar di luar kampus), IKU 3 (dosen berkegiatan di luar kampus), dan IKU 7 (kelas kolaboratif berbasis TIK).
Dengan adanya website dan e-learning ini, SMK Swasta Karya Mandiri dan SMK Dwi Guna kini melangkah lebih percaya diri menuju pendidikan yang modern, terbuka, dan inklusif, sekaligus menjadi contoh transformasi digital pendidikan di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
